Di masa kini, teknologi berkembang dengan cepatnya. Hanya
dalam kurun beberapa hari, sebuah perangkat atau gadget sudah dikatakan
kuno. Yah, saking cepatnya perkembangan
teknologi juga cepatnya perkembangan informasi, Kaum-kaum fasiq dan munafik
bermunculan. Entah itu mereka yang berkedok agama atau yang berkedok non-agama.
Lihatlah
media-media yang memberikan informasi yang terkadang tidak jelas kebenarannya,
entah itu media biasa (media informasi pada umumnya) atau media agama abal-abal
(tidak perlu disebutkan lagi nama medianya, kalau orang berakal pasti tidak
pernah mengunjunginya). Apa yang sebenarnya mereka lakukan (bermedia), tidak
lain hanya untuk menebalkan kantong mereka dan membuat kita saling menyakiti
satu sama lain atau memperdebatkan sesuatu yang percuma dengan perang komentar.
Lihatlah
juga dimana dalam kehidupan sehari-hari, dimana semakin banyak orang munafik
yang berkata “A” tapi sebenarnya “B”. Dan menurut saya orang munafik itu ada 2
gologan. Pertama, orang munafik itu ada yang berkedok agama dan yang Kedua
orang munafik biasa. Tapi, baik orang
munafik berkedok agama atau orang munafik biasa, mereka sama saja berbahayanya.
Semoga Allah, selalu menjaga kita agar kita tidak menjadi orang munafik
Yah, mereka
ada karena mereka memilih jalan yang salah atau sudah dari sananya sudah
begitu. Mereka ada, untuk mengadu domba umat manusia dengan informasi-informasi
yang tidak jelas. Mereka ada, dengan berkata yang tidak sesuai isi hatinya.
Mereka ada, untuk menyebarkan dusta dan kekacuan. Semoga saja kita selalu
berada dalam lindungan Allah, agar kita dijauhkan dari yang namanya “Fasiq” dan
“Munafik”. Aamin.
Sekian tulisan dari
saya dan mohon maaf jika ada kesalahan karena kita manusia tak luput dari
kesalahan. Semoga saja kita selalu berada dalam lindungan Allah, agar kita
dijauhkan dari yang namanya “Fasiq” dan “Munafik”. Aamin.
No comments:
Post a Comment